閻羅王 (RAJA YAMA) bagian 1

KISAH DAN ASAL USUL 10 YAN LUO WANG 十殿閻羅王

Mengenal Sepuluh Raja Yama (Si Tien Yen Jin) dan Pengadilan Alam Neraka.
Dalam kebktian umat maitreya ada melakukan sujud hormat, kpda nama Si Dian yen jin, siapakh mereka?
Dalam Tradisi Budhis, dinamakan Raja Yama yg bertugas di alam neraka ,dalam tradisi tiongkok.
Raja Yama berjumlah sepuluh raja dan pengadilan bgi arwah2.Di dalam kitab Yu Li, tertulis Nama sepuluh raja yama beserta tugasnya dalam pengadilan masing2.
1. Pengadilan Pertama - Raja Qin Guang
Raja Qin Guang bertugas atas kehidupan dan kematian seluruh manusia. Raja Qin menentukan kapan seseorang harus mati, dan apakah dia harus diberikan imbalan atau hukuman di alam baka.
Tempat raja Qin Guang bekerja bernama Gui Pan (Pengadilan untuk para iblis), yang terletak di bagian barat dari jalan gelap menuju alam baka melalui Karang Subur di bawah lautan.
Ketika orang baik mati, mereka akan ditakdirkan ke Surga atau Tanah Suci Barat (Tanah Suci Para Buddha).
Bagi mereka yang karma baiknya seimbang dengan karma buruknya, mereka akan dibawa ke sepuluh pengadilan, dan segera dilahirkan kembali ke dunia manusia. Tergantung dari karma dan jodoh mereka di dunia, sebagian laki-laki akan menjadi perempuan atau sebaliknya.
Bagi mereka yang lebih banyak melakukan kejahatan daripada kebaikan, mereka akan dibawa ke menara tinggi di sisi kanan dari pengadilan. Di menara tersebut berdirilah sebuah cermin besar yang disebut Nie Jin Dai (Cermin penunjuk kejahatan), cermin tersebut tingginya 10 kaki dan selebar 20 tangan direntangkan.
Tujuh karakter mandarin yang berbunyi "Tiada arwah baik yang harus melihat cermin ini" terpasang di sepanjang jalan di sebelah timur.
Hantu-hantu yang dibawa ke sana dapat melihat kembali semua tindak kejahatan/licik/amoral yang mereka lakukan selama mereka masih hidup. Mereka juga dapat melihat berbagai macam penderitaan di neraka dari cermin tersebut. Kemudian para hantu akan sadar dari perkataan Tiongkok kuno : "Harta sepuluh ribu tael emas pun tidak dibawa ketika mati, hanya karma yang kamu ciptakanlah yang menemani kamu ke kuburan".
Setelah selesai melihat cermin Nie Jin Dai, mereka akan dibawa ke pengadilan kedua dimana mereka akan diputuskan hukumannya untuk berbagai neraka, dimana mereka akan mengalami berbagai macam penderitaan dengan banyak jenis alat penyiksa.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Tentang Penulis

Tentang Penulis
Mengky Mangarek, salah satu IT preneur, penggemar kisah para Buddha, Bodhisattva serta penulis buku dan komik Zen, juga pernah mengisi di beberapa radio talk, seminar dan penulis / admin dibeberapa blog seperti Kisah Para Dewa dan Cetya Tathagata yang telah memiliki lebih dari 20,000 pembaca setia.

tentang penulis

tentang penulis
Jacky Raharja adalah seorang entrepreneur kelahiran 10 February 1982 dan berdomisili di Jakarta. Mengawali karier profesional sebagai seorang Marketer pada sebuah Top Multinational Company yang bergerak di bidang FMCG pada tahun 2007. Mempunyai passion yang sangat tinggi dalam hal brand management & strategic dan meninggalkan dunia profesional pada tahun 2013 sebagai Brand Manager demi mengejar passion lainnya yaitu menjadi seorang Entrepreneur yang mempunyai jaringan bisnis sendiri. Bergabung dengan Cetya Tathagata Jakarta sebagai bagian dari committee sejak tahun 2005 dan sebagai salah satu kontributor atas artikel-artikel pada social media Cetya Tathagata Jakarta.

Most Reading

Diberdayakan oleh Blogger.